pengacara perusahaan

Risiko Pemegang Saham

Risiko Pemegang Saham Yang Tidak Setor Modal

Hak-hak pemegang saham dalam sebuah Perseroan Terbatas (PT) sering dianggap otomatis timbul keberadaannya seketika perseroan telah berdiri, tetapi tahukah Anda bahwa ada kondisi di mana pemegang saham bisa kehilangan haknya secara hukum? Salah satu faktor krusial adalah terkait penyetoran saham. Berdasarkan Pasal 48, 51, dan 52 UU 40/2007, serta diperkuat oleh Putusan Mahkamah Agung No. […]

Risiko Pemegang Saham Yang Tidak Setor Modal Read More »

Pemutusan Kontrak Tidak Sah

Kontrak Konstruksi di Putus Sepihak? Ini Risiko dan Akibat Hukumnya!

Kontrak Diputus, Gugatan Miliaran Mengancam Pernahkah anda membayangkan bahwa Anda sebagai kontraktor telah mengerjakan proyek konstruksi dengan sebaik mungkin. Tiba-tiba, pemberi kerja secara sepihak memutus kontrak dengan alasan yang tidak jelas. Lebih buruk lagi, Anda dimasukkan ke dalam daftar hitam, kehilangan proyek, dan harus menghadapi beban finansial yang besar. Permasalahan semacam itu bukan sekadar cerita

Kontrak Konstruksi di Putus Sepihak? Ini Risiko dan Akibat Hukumnya! Read More »

Kesalahan Fatal Gugatan Forfeiture

Kesalahan Fatal Gugatan Forfeiture Merugikan Owner

Dalam bisnis konstruksi, sengketa antara pemilik proyek (owner) dengan kontraktor adalah hal yang umum terjadi. Salah satu langkah ekstrem yang bisa diambil oleh owner ketika menghadapi kontraktor yang wanprestasi adalah Forfeiture, yaitu pengambilalihan pekerjaan yang belum selesai dan menyerahkannya kepada pihak ketiga dengan membebankan seluruh biaya kepada kontraktor, hal tersebut dapat dikakukan jika dalam kontrak

Kesalahan Fatal Gugatan Forfeiture Merugikan Owner Read More »

Audit Laporan Keuangan

Direksi Yang Tidak Melakukan Audit Melanggar Pasal 68 UU 40/2007

Transparansi Kewajiban yang Tidak Bisa Ditawar Salah satu tanggung jawab utama direksi dalam sebuah perseroan terbatas adalah memastikan laporan keuangan diaudit dan disampaikan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, khususnya untuk perseroan tertentu yang wajib melakukan Audit. Namun, dalam praktiknya, banyak direksi yang mengabaikan kewajiban ini, baik dengan sengaja maupun karena kurangnya pemahaman. Padahal, kelalaian dalam melakukan

Direksi Yang Tidak Melakukan Audit Melanggar Pasal 68 UU 40/2007 Read More »

Tuntutan Upah Lembur Harus Ada Perintah Tertulis

Tanpa Perintah Lembur, Tuntutan Upah Lembur Tidak Sah

Banyak pekerja di Indonesia merasa dirugikan ketika pengusaha menolak membayar upah lembur yang telah mereka jalani. Sering kali, alasan yang digunakan adalah kurangnya bukti bahwa lembur tersebut merupakan perintah perusahaan. Di sisi lain, ada pula pengusaha yang tidak menyadari bahwa mempekerjakan karyawan di luar jam kerja normal tanpa prosedur yang benar dapat menimbulkan risiko hukum

Tanpa Perintah Lembur, Tuntutan Upah Lembur Tidak Sah Read More »

Menolak Klaim Pekerjaan Perbuatan Melawan Hukum

Menolak Klaim Pekerjaan Yang Sudah di Nikmati, Perbuatan Melawan Hukum

Sebuah proyek konstruksi selesai dibangun, masyarakat telah menikmati manfaatnya, tetapi ketika kontraktor menagih pembayaran, pihak yang memberikan pekerjaan justru menolak membayar. Ini bukan sekadar cerita fiktif, tetapi realitas yang dialami CV. Jeri Prima selaku kontraktor dalam kasus Pembuatan Parit Pas Batu dan Jalan Tari Jepen di Bontang. Pada tahun 2007, CV. Jeri Prima ditunjuk sebagai

Menolak Klaim Pekerjaan Yang Sudah di Nikmati, Perbuatan Melawan Hukum Read More »

Pengalihan Saham di Bawah Tekanan

Pengalihan Saham di Bawah Tekanan

Saham dalam sebuah perseroan terbatas bukan sekadar angka di laporan keuangan; saham merupakan bukti atas hak dan kendali yang dapat menentukan nasib perusahaan. Namun, bagaimana jika pengalihan saham terjadi di bawah tekanan, intimidasi, atau bahkan penipuan? Apakah perjanjian semacam itu tetap sah atau batal demi hukum? Kasus Goenarni Goenawan vs. PT Pacific Royale Airways dapat

Pengalihan Saham di Bawah Tekanan Read More »

Gugatan Kontraktor Prematur

Gugatan Kontraktor Salah Strategi, Mau Untung Malah Rugi

Sengketa proyek konstruksi bukan hal yang baru, salah satu kasus yang menarik adalah gugatan yang diajukan oleh PT Cempaka Putih Mitra Karya terhadap Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tegal, terkait proyek peningkatan jalan Karangjambu-Guci tahun 2013, yang kemudian diputuskan oleh Mahkamah Agung dalam Putusan Nomor 3567 K/Pdt/2016 tanggal 8 Februari 2017. Kasus ini melibatkan dua isu

Gugatan Kontraktor Salah Strategi, Mau Untung Malah Rugi Read More »

Gugatan Prematur

Legal Action Prematur, Untung Tak Di Dapat, Rugi Berkali Lipat

Pengambilan keputusan strategis di internal perseroan terbatas harus didasarkan pada ketentuan hukum dan mekanisme yang tepat. Salah satu aspek krusial dalam operasional perseroan adalah penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai forum utama dalam mengambil keputusan penting, termasuk menentukan laba dan rugi perseroan. Meski demikian, terkadang dalam beberapa kasus, saat perseroan merasa di rugikan dan

Legal Action Prematur, Untung Tak Di Dapat, Rugi Berkali Lipat Read More »

Kesulitan Material Bukan Overmacht

Kesulitan Material Proyek Bukan Overmacht atau Force Majeure

Salah Perencanaan Berakhir Sengketa Dalam proyek konstruksi, keterlambatan sering kali menjadi pemicu utama perselisihan antara kontraktor dan pemilik proyek. Salah satu alasan yang sering diajukan kontraktor untuk membela diri adalah klaim force majeure atau overmacht, yang pada dasarnya berarti adanya kondisi di luar kendali yang menyebabkan kontraktor tidak dapat memenuhi kewajibannya. Meski demikian, apakah semua

Kesulitan Material Proyek Bukan Overmacht atau Force Majeure Read More »